Layanan Masyarakat

Komando Resor Militer (Korem) 172/Praja Wira Yakthi (PWY) memiliki peran yang sangat aktif dalam melaksanakan berbagai program dan kegiatan layanan masyarakat di wilayah tanggung jawabnya, khususnya di Provinsi Papua dan Papua Pegunungan. Mengingat tantangan geografis dan sosial di Papua, layanan publik yang diberikan oleh Korem 172/PWY seringkali menjadi tulang punggung bagi masyarakat di daerah terpencil.

Berikut adalah beberapa bentuk layanan masyarakat yang sering dilakukan oleh Korem 172/PWY dan jajarannya (Kodim, Koramil, Babinsa):

  1. Dukungan Pembangunan Infrastruktur dan Kesejahteraan:

    • TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD): Ini adalah program unggulan TNI AD yang sangat ditekankan di Papua. Korem 172/PWY aktif membuka dan menutup TMMD di berbagai wilayah, yang mencakup pembangunan atau perbaikan jalan, jembatan, rumah ibadah (gereja, masjid), puskesmas pembantu, dan sarana umum lainnya. Program ini juga sering disertai dengan kegiatan non-fisik seperti penyuluhan kesehatan dan pertanian. Salah satu contoh terbaru adalah penutupan TMMD ke-124 di Kampung Bring, Kabupaten Jayapura (Juni 2025).
    • TNI AD Manunggal Air: Korem 172/PWY terlibat dalam program penyediaan akses air bersih bagi masyarakat, terutama di daerah yang kesulitan air. Ini bisa berupa pembangunan sumur bor atau fasilitas air lainnya.
    • Bedah Rumah/Rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH): Melalui program Babinsa Masuk Dapur atau program lainnya, Korem sering berkolaborasi untuk merenovasi atau membangun rumah layak huni bagi keluarga prasejahtera.

  2. Bantuan Kemanusiaan dan Bakti Sosial (Baksos):

    • Pembagian Sembako dan Bantuan Lainnya: Secara rutin, Korem dan jajarannya membagikan paket sembako, makanan, dan tali asih kepada masyarakat yang membutuhkan, termasuk kepada penghuni asrama mahasiswa, panti asuhan, dan panti jompo. Kegiatan ini sering dilakukan dalam rangka memperingati HUT TNI atau hari besar lainnya.
    • Pengobatan Massal dan Pelayanan Kesehatan Gratis: Korem 172/PWY sering bekerja sama dengan pemerintah daerah, PMI, atau lembaga lainnya untuk menyelenggarakan pengobatan massal gratis dan donor darah bagi masyarakat, seperti yang pernah dilakukan di Prumnas III Waena dan di Kampung Nafri, Jayapura. Mereka juga mendukung program vaksinasi.
    • Anjangsana: Melakukan kunjungan ke panti asuhan, panti jompo, atau warga yang sedang sakit sebagai bentuk kepedulian.
    • Dukungan Idul Adha: Menggelar penyembelihan hewan kurban dan membagikan daging kepada masyarakat saat perayaan Idul Adha, seperti yang dilakukan di Masjid Ridho Allah Korem 172 pada Juni 2025.

  3. Penanggulangan Bencana Alam:

    • Korem 172/PWY selalu siaga dan terlibat dalam membantu masyarakat yang terdampak bencana alam, seperti banjir, tanah longsor, atau gempa bumi, dengan mengerahkan personel untuk evakuasi, pendirian posko, dan distribusi bantuan.

  4. Edukasi dan Pembinaan Wawasan Kebangsaan:

    • Sosialisasi Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara: Memberikan penyuluhan tentang Pancasila, NKRI, UUD 1945, dan Bhinneka Tunggal Ika kepada pelajar, mahasiswa, dan masyarakat umum untuk menumbuhkan rasa nasionalisme dan persatuan.
    • Lomba Cerdas Cermat Bela Negara: Mengadakan kegiatan yang meningkatkan pemahaman tentang nilai-nilai kebangsaan.
    • Silaturahmi dengan Tokoh Masyarakat dan Agama: Menjalin komunikasi yang erat dengan berbagai elemen masyarakat untuk menjaga kondusivitas wilayah.
    • Pembagian Bantuan untuk Anak Sekolah: Memberikan tas sekolah, buku, dan bendera merah putih kepada anak-anak sekolah sebagai bentuk perhatian dan motivasi belajar.

  5. Karya Bakti dan Kebersihan Lingkungan:

    • Aktif dalam kegiatan kerja bakti membersihkan lingkungan, tempat ibadah, atau fasilitas umum lainnya bersama masyarakat untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan nyaman.

Korem 172/Praja Wira Yakthi secara konsisten menunjukkan komitmennya untuk tidak hanya menjaga keamanan wilayah, tetapi juga untuk berperan aktif dalam meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat di Papua, sejalan dengan moto “Mengobati dan Menyembuhkan Luka, Mengubur Dendam, Memperkuat Kohesi” (yang juga merupakan salah satu moto/pedoman bagi prajurit di wilayah tersebut).